Resahkan Masyarakat,Tambang Galian C Ilegal Bebas beroperasi di Desa Boncah Mahang Bengkalis

Tambang pasir atau yang dikenal dengan tambang galian C beroperasi bebas di Didesa Bancah Mahang.jln.sakobotik Gg  damai.KM.16.Kecamatan Batin selopan. Kabupaten Bengkalis.

Pantauan media dilapangan,kegiatan tambang pasir yang diduga ilegal ini menggunakan mesin sedot menambang pasir Di wilayah Desa Boncah mahang  kabupaten Bengkalis,kegiata tambang ilegal ini sudah jadi temuan oleh awak media 11.Maret.2024.sikitar jam. 16.00.

Saat dilapangan awak media menemukan Galian pasir diduga illegal tidak memiliki izin.Dengan kedalaman mereka sedot  mencapai.3 meter dan 4.meter dari dasarnya.selah seorang pekerja ketika dihampiri awak media mengatakan pemilik tambang ini adalah Nanang,sedangkan kami hanya pekerja",ujarnya.

Awak media meminta pekerja menghubungi pemilik usaha quari Nanang,namun tidak diresponnya saat dihubungi nomor HPnya
Kemudian Dan awak media meminta nomor kontak Nanang,Nanang juga tidak ada respon saat dihubungi nomor kontaknya. 

Saat hendak pamit pulang pekerja menjelaskan alamat rumah Nanang 
Setelah itu awak Media mendatangi kerumahnya untuk konfirmasi kebenaran
Apa benar Nanang tersebut pemiliknya,"dia tidak ada di rumah,ujar istrinya. 

Sebelumnya beberapa bulan yang lalu awak media juga pernah konfirmasi kepada pihak desa tentang maraknya tambang galian C Ilegal,Saat itu pihak Desa menjelaskan kami mengetahui pak dan hal ini pernah kami laporkan ke pihak yang berwenang,tapi kami tidak tau lagi apa tindak lanjut dari pihak tersebut,"ujar pihak Desa kepada awak Media.
 
"Galian C.ini pernah distop masyarakat setempat mobil yang masuk untuk mengambil pasir tetapi tetap berjalan usaha tersebut,"ujar dari pihak Desa setempat kemaren

Sedangkan masyarakat setempat saat diminta tanggapannya terkait kegiatan tambang ilegal ini berharap kepada pemangku kebijakan mengambil tindakan tegas,dan aparat penegak hukum menangkap mereka pelaku ilegal.

Selain Nanang ada pemilik tambang ilegal di daerah tersebut,namun,pekerja tambang ilegal itu saat ditanya awak media mengaku tidak tau siapa pemiliknya,"saya hanya pekerja pak,"jawabnya saat ditanya awak media siapa pemilik tambang galian C tempat mereka bekerja.